Prediksi Soal dan Kunci Jawaban UTS Bahasa Indonesia Kelas 8 Semester 1 Terbaru Terbaru
Prediksi Soal dan Kunci Jawaban UTS Bahasa Indonesia Kelas 8 Semester 1 Terbaru - Hallo sahabat Prediksi Soal, Pada Artikel kali ini penulis akan berbagi Prediksi Soal dengan judul Prediksi Soal dan Kunci Jawaban UTS Bahasa Indonesia Kelas 8 Semester 1 Terbaru, kami telah mempersiapkan Prediksi ini dengan baik untuk anda baca dan pelajari materi didalamnya. mudah-mudahan
Prediksi Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Indonesia,
Prediksi Soal dan Kunci Jawaban Kelas 8,
Prediksi Soal dan Kunci Jawaban Prediksi UTS,
Prediksi Soal dan Kunci Jawaban Semester 1,
Prediksi Soal dan Kunci Jawaban SMP, yang kami tulis ini dapat anda pahami dan pelajari sebaik-baiknya serta dapat membantu sobat menghadapi Soal Ujian yang dihadapi nanti. baiklah, selamat membaca mempelajari.
Judul : Prediksi Soal dan Kunci Jawaban UTS Bahasa Indonesia Kelas 8 Semester 1 Terbaru
link : Prediksi Soal dan Kunci Jawaban UTS Bahasa Indonesia Kelas 8 Semester 1 Terbaru
Note : Kunci Jawaban adalah yang dicetak tebal
Agar dapat dibaca secara offline atau ingin di Print silahkan download terlebih dahulu melalui link download di bawah ini.
SOAL PILIHAN GANDA
B. Kronologis
A.
Kausalitas
C.
Ulasan
A.
Identifikasi fenomena
B.
Rangkaian kejadian
A.
Konjungsi kausalitas
B.
Konjungsi kronologis
A.
Perjalanan
hidup seseorang
A.
Resensi
C. Menambah sikap defensif
A. Penjelasan
keberadaan sebagai novel yang mendapat
penghargaan, sekaligus mendapat
perhatian yang cukup
besar dari banyak
kalangan.
B.
judul, pengarang, penerbit, tahun terbit,
tebal halaman, dan ukuran buku
B.
ringkasan yang
menggambarkan pemahaman penulis
terhadap isi novel.
C. paparan tentang keberadaaan unsur-unsur
cerita, seperti tema, penokohan, dan alur
D.
paparan tentang kelebihan dan kekurangan suatu
karya
D. Banyak menggunakan kata-kata sanjungan dan
pujian terhadap karya yang diulas
C.
Menelaah penghargaan yang diraih
oleh pengarang buku
C.
Kritik
D.
Kita harus menghentikan kebiasaan merokok agar tidak
kecanduan
B.
Pendapat penulis/pembicara terkait dengan isu yang dikemukakan pada bagian sebelumnya. Pada bagian ini
dikemukakan pula sejumlah fakta yang memperkuat
argumen itu.
A.
Merokok pada hakikatnya bukanlah
suatu kebiasaan yang
baik.
Soal Isian
Judul : Prediksi Soal dan Kunci Jawaban UTS Bahasa Indonesia Kelas 8 Semester 1 Terbaru
link : Prediksi Soal dan Kunci Jawaban UTS Bahasa Indonesia Kelas 8 Semester 1 Terbaru
Prediksi Soal dan Kunci Jawaban UTS Bahasa Indonesia Kelas 8 Semester 1 Terbaru Terbaru
Note : Kunci Jawaban adalah yang dicetak tebal
Agar dapat dibaca secara offline atau ingin di Print silahkan download terlebih dahulu melalui link download di bawah ini.
SOAL DAN KUNCI
JAWABAN SIAP UTS/PTS
SMP/MTs SEMESTER II KELAS VIII MAPEL BAHASA INDONESIA
SOAL PILIHAN GANDA
Bacalah Teks Berikut dengan Seksama!
Awal pemerintahan Kabupaten Bandung dimulai
sejak Piagam Sultan
Agung Mataram pada tanggal 20 April 1641. Tanggal tersebut
kemudian ditetapkan sebagai
hari jadi Kabupaten Bandung.
Sebelum mencapai bentuk pemerintahan
sekarang, Kabupaten Bandung mengalami perkembangan kekuasaan dari zaman ke zaman. Pada masa Kerajaan
Pajajaran berkuasa, sekitar
akhir abad ke-15 dan awal abad ke-16, di tatar Periangan belum ada bentuk
kabupaten, hanya terdiri
atas beberapa keprabuan. Istilah keprabuan diambil
dari kata prabu yang berarti 'leluhur' atau 'raja muda'.
Pada tahun
1575 yang berkuasa di daerah Pajajaran adalah pemerintahan Islam.
Dilanjutkan pemerintahan Mataram (1621-1677) dan pemerintahan Belanda.
Saat Mataram berkuasa itulah, nama keprabuan diubah
menjadi kabupaten.
Berdasarkan
piagam itu, Sultan Agung diangkat Tumenggung Wiraangunangun sebagai Bupati Bandung.
Ketika itu, pemerintahan Kabupaten Bandung berpusat
di daerah Krapyak atau Bojongasih. Tepatnya di tepi Sungai Cikapundung, dekat muaranya yaitu Sungai
Citarum. Nama Krapyak
kemudian berganti menjadi
Citeureup. Nama itu hingga kini tetap
abadi menjadi salah satu nama desa di Dayeuhkolot.
Pada masa Bupati Wiranatakusumah II
(1794-1829) Ibu Kota Kabupaten Bandung dipindahkan
dari Krapyak (Dayeuhkolot) ke pinggir Sungai Cikapundung atau Alun-alun Bandung sekarang.
Pemindahan tersebut berdasarkan perintah Gubernur Jenderal
Hindia Belanda,"Deandels". Peristiwa itu terjadi
pada 25 Mei
1810. Alasan
pemindahan tersebut akan
memberikan prospek baik terhadap perkembangan wilayah itu. Pada saat itu Deandels
yang mendapat julukan
"Mas Galak" tengah
membuat jalan dari Anyer ke Panarukan. Kebetulan jalur tersebut
melewati tatar Priangan
atau Kota Bandung pada saat sekarang ini. (dokumentasi penulis)
1. Teks tersebut
di atas dapat
disebut dengan eksplanasi karena
A. Menjelaskan sejarah
B. Menjelaskan hubungan peristiwa atau
proses terjadinya sesuatu
C. Menceritakan sesuatu
D. Memberi argumentasi atau pendapat terhadap sesuatu
2. Kalimat yang mengisi teks
ekplanasi dalam setiap
paragrafnya berisi
A.
Fakta
B. Karangan cerita
C. Argumentasi
D. Narasi
3. Teks eksplanasi sebagai jawaban atas pertanyaan mengapa, uraiannya akan bersifat
A. KausalitasB. KronologisC. ArgumentatifD. Deskriptif
4.
Teks eksplanasi sebagai jawaban
atas pertanyaan bagaimana, uraiannya
akan bersifat
A. Kausalitas
B. Kronologis
C. Argumentatif
D.
Deskriptif Perhatikan teks berikut!
Pembentukan dan pengawetan suatu fosil
mensyaratkan bahwa beberapa struktur terbenam dalam keadaan yang akan dapat
memperlambat pembusukan. Fosil yang ditemukan
biasanya tidak selalu
utuh. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor
seperti aktivitas organisme pengurai,
aktivitas geologis kulit bumi, pelapukan oleh cuaca dan air, dan dimakan
oleh organisme lain.
Fosil yang utuh dan lengkap
biasanya terawetkan dalam salju atau karena termineralisasi. Fosil yang berupa jejak dapat merupakan tapak kaki,
tangan, dan daun tumbuhan. Cuplikan
tersebut menjelaskan proses
pembentukan dan pengawetan fosil.
5. Teks tersebut
di atas disusun
dengan menggunakan pola
A.
Kausalitas
B. Kronologis
C. Argumentatif
D. Deskriptif
6. Dengan demikian, tropisme sesungguhnya merupakan gerak dari bagian
tumbuhan yang disebabkan adanya
rangsangan. Hal itu ternyata berbeda
dengan gerak pasti, arah gerak tropisme bergantung pada arah
datangnya rangsangan.
Penggalan
kalimat di atas adalah struktur teks eksplanasi berupa:
A. Identifikasi fenomena
B. Rangkaian kejadian
C.
Ulasan
D. Argumentasi
7. Awal pemerintahan Kabupaten
Bandung, dimulai sejak Piagam Sultan Agung Mataram pada tanggal 20 April 1641. Tanggal tersebut
ditetapkan sebagai hari jadi
Kabupaten Bandung.
Penggalan
kalimat di atas adalah struktur teks eksplanasi berupa:
A.
Identifikasi fenomena
B. Rangkaian kejadian
C. Ulasan
D. Argumentasi
8. Semua produsen dapat menghasilkan
makanannya sendiri sehingga disebut organisme
autotrof. Sebagai produsen, tumbuhan hijau menghasilkan makanan melalui proses fotosintesis. Makanan dimanfaatkan oleh
tumbuhan itu sendiri maupun makhluk hidup
lainnya. Dengan demikian, produsen merupakan sumber energi utama bagi organisme
lain, yaitu konsumen.
Penggalan
kalimat di atas adalah struktur teks eksplanasi berupa:
A. Identifikasi fenomena
B.
Rangkaian kejadian
C. Ulasan
D. Argumentasi
9. Kerusakan hutan yang terjadi di
Indonesia, terutama di Pulau Jawa, telah mengakibatkan
bencana banjir dan tanah longsor. Kerusakan tersebut disebabkan oleh maraknya penebang liar yang
mengakibatkan menurunnya fungsi hutan sebagai
resapan air. Kerusakan hutan tersebut juga
disebabkan oleh pemilik
hak pengusahaan hutan (HPH)
dalam melakukan reboisasi.
Pada
penggalan teks di atas, konjungsi yang digunakan adalah
A.
Konjungsi kausalitas
B. Konjungsi kronologis
C. Konjungsi argumentatif
D. Konjungsi biasa
10. Berdasarkan piagam itu, Sultan
Agung diangkat Tumenggung Wiraangunangun sebagai Bupati
Bandung. Ketika itu, pemerintahan Kabupaten Bandung berpusat di daerah Krapyak atau Bojongasih. Tepatnya, di tepi Sungai Cikapundung, dekat muaranya yaitu Sungai Citarum. Nama Krapyak kemudian
berganti menjadi Citeureup. Nama itu hingga kini tetap abadi menjadi salah satu
nama desa di Dayeuhkolot
Pada
penggalan teks di atas, konjungsi yang digunakan adalah
A. Konjungsi kausalitas
B.
Konjungsi kronologis
C. Konjungsi argumentatif
D. Konjungsi biasa
11. Berikut yang tidak dapat dijadikan ulasan adalah
A.
Perjalanan
hidup seseorang
B. Lukisan
C. Novel
D. Buku
12. Ulasan mengenai
film disebut dengan
A.
Resensi
B. Biografi
C. Presensi
D. Kritik sastra
13. Berikut ini merupakan manfaat
dari membaca sebuah
ulasan
A. Menambah pengetahuan
B. Menambah pemahaman
C. Menambah sikap defensif
D.
Menumbuhkan dan memperkuat daya kritis
Perhatikan teks berikut:
Identitas Buku
Judul : Atheis
Pengarang : Achdiat K. Mihardja
Penerbit :
Balai Pustaka
Tahun terbit : 1949
(cetakan pertama) Tebal
halaman : 232
halaman
Atheis merupakan salah satu novel
terbaik yang memperoleh hadiah tahunan Pemerintah RI tahun 1969. R.J. Maguire menerjemahkan
novel ini ke bahasa Inggris tahun 1972. Sementara itu,
Sjuman Djaya mengangkatnya ke layar perak
tahun 1974 dengan
judul yang sama.
Novel ini menceritakan perjalanan hidup tokoh
Hasan. Dari kecil
ia dididik menjadi
anak yang saleh. Ia begitu
taat beribadah. Begitu
juga dengan orang
tuanya adalah pemeluk
Islam yang fanatik. Orang
tua Hasan menyekolahkan di MULO. Di sekolah itu dia bertemu
dengan seorang gadis cantik
yang bernama Rukmini.
Hubungan keduanya semakin
akrab. Mereka saling jatuh
cinta. Rupanya kisah
cinta mereka tidak
bisa berlangsung lama.
Oleh orang tuanya, Rukmini disuruh
kembali ke Jakarta.
Ia akan dipinang oleh seorang saudagar kaya. Ia menuruti nasihat
orang tuanya dengan menerima pinangan
saudagar kaya tersebut
meski pernikahan itu tidak disertai rasa cinta.
Kejadian itu membuat hati Hasan hancur. Ia
menjadi frustrasi. Untuk menghilangkan bayangan Rukmini
dari hidupnya, ia mengikuti aliran
tarekat seperti yang telah lama dianut
orang tuanya. Ia semakin taat
beribadah. Akan tetapi,
kehidupannya berubah ketika
dia
bertemu teman lamanya, yaitu Rusli. Temannya
itu datang bersama
seorang wanita cantik bernama Kartini. Ia adalah
perempuan modern dan pergaulannya bebas. Ia juga seorang janda. Ternyata
sejak perjumpaan itu, Hasan menaruh
hati pada Kartini.
Alasannya, Kartini memiliki karakter yang hampir sama dengan Rukmini.
Semenjak
Hasan mencintai Kartini,
dia pun juga bergaul dengan
teman- teman Kartini. Hasan mencoba untuk menyadarkan
Kartini dan Rusli dengan memberikan
ceramah- ceramahnya. Akan tetapi, karena Rusli
juga pandai bicara, kemudian dialah yang berbalik
memengaruhi Hasan. Tanpa disadari, pemikiran- pemikiran Rusli melekat
di kepala Hasan. Mulanya, Hasan tidak terpengaruh. Namun, keyakinannya mulai
goyah ketika dia dikenalkan
dengan seorang yang tidak percaya
Tuhan, yaitu Anwar.
Pengetahuan Anwar tentang ketuhanan begitu luas.
Sejak saat
itulah pemahaman Hasan tentang agama mulai berubah. Ia mulai meragukan
keberadaan Tuhan. Hasan
semakin tersesat dari agama. Pergaulannya semakin bebas. Ia kemudian menikahi
Kartini. Pernikahan mereka
didasarkan atas rasa suka sama suka.
Pernikahan
mereka ternyata tidak
bahagia. Kehidupan rumah
tangga mereka berantakan. Pergaulan Kartini
semakin bebas. Lama-
kelamaan Hasan cemburu
karena hubungan Kartini dengan Anwar
semakin dekat. Hasan
menganggap Kartini telah
selingkuh.
Kejadian itu
telah menyadarkan kembali Hasan tentang agama. Ia menyesal dan merasa berdosa
atas apa yang telah diperbuat. Pergaulan bebasnya dengan teman-teman yang tidak percaya Tuhan membuatnya tersesat dan ragu dengan keberadaan
Tuhan.
Hasan memutuskan bercerai dengan Kartini
dan ia pun pulang kampung.Ia ingin meminta maaf kepada
ayahnya. Sesampainya di kampung, ia menjumpai ayahnya
sedang sakit keras. Ternyata ayahnya tidak mau memaafkan Hasan,
bahkan sampai maut
menjemputnya. Ayah Hasan tetap berada
pada pendirianya.
Hasan merasa
bahwa semua itu terjadi karena
perbuatan Anwar. Ia menaruh dendam
pada Anwar dan berniat membunuhnya. Pada suatu
malam, ia melaksanakan rencana itu. Kemudian, ia mencari Anwar. Karena pada
waktu itu situasi sedang tidak aman, diberlakukanlah jam malam. Nahas
menimpa Hasan. Belum
sempat melaksanakan niatnya, ia malah
tertembak. Akan tetapi,
sebelum meninggal, ia masih sempat
mengingat Allah dengan
berkali-kali menyebut asma-Nya.
Novel ini banyak
memberikan pelajaran kepada pembacanya. Kita harus pandai bergaul dengan orang
lain. Jangan sampai
salah pergaulan hingga
pada akhirnya kita malah tersesat, bahkan sampai mengingkari
ajaran agama. Kita harus senantiasa berpegang teguh pada agama dan selalu meyakini
keberadaan Tuhan.
Nilai moral yang kedua adalah hendaknya kita mau memaafkan kesalahan orang lain yang
sudah bertobat. Jangan seperti tokoh ayah Hasan yang tidak mau memaafkan
kesalahan anaknya bahkan sampai
ajal menjemputnya. Manusia
adalah tempat salah
dan lupa. Setiap
manusia
pasti mempunyai kesalahan, tetapi suatu saat
juga akan kembali
ke jalan yang benar. Jika Tuhan Maha Pengampun, Pengasih,
dan Penyayang, mengapa
manusia tidak bisa, apalagi
demi memaafkan anaknya
sendiri. Bahasa novel
ini lugas dan mudah dipahami. Sayangnya, novel
ini sudah sangat
langka sehinga sulit
diperoleh.
14. Yang dimaksud
dengan orientasi pada ulasan novel
tersebut di atas
adalah
A. Penjelasan
keberadaan sebagai novel yang mendapat
penghargaan, sekaligus mendapat
perhatian yang cukup
besar dari banyak
kalangan.
B. ringkasan yang
menggambarkan pemahaman penulis
terhadap isi novel.
C.
paparan tentang
keberadaaan unsur-unsur cerita,
seperti tema, penokohan, dan alur
D. paparan tentang
kelebihan dan kekurangan suatu karya
15. yang dimaksud
dengan identitas pada ulasan novel
tersebut di atas
adalah
A.
penjelasan
keberadaan sebagai novel yang mendapat penghargaan, sekaligus mendapat perhatian yang cukup
serius dari banyak
kalangan
B.
judul, pengarang, penerbit, tahun terbit,
tebal halaman, dan ukuran buku
C.
paparan tentang
keberadaaan unsur-unsur cerita,
seperti tema, penokohan, dan alur
D. paparan tentang
kelebihan dan kekurangan suatu karya
16. yang dimaksud
dengan sinopsis pada
ulasan novel tersebut
adalah
A.
Penjelasan keberadaan sebagai novel yang mendapat penghargaan, sekaligus mendapat perhatian yang cukup
besar dari banyak
kalangan.
B.
ringkasan yang
menggambarkan pemahaman penulis
terhadap isi novel.
C.
paparan tentang
keberadaaan unsur-unsur cerita,
seperti tema, penokohan, dan alur
D. paparan tentang
kelebihan dan kekurangan suatu karya
17. Yang dimaksud
dengan analisis pada
ulasan novel tersebut
adalah
A.
Penjelasan keberadaan sebagai novel yang mendapat penghargaan, sekaligus mendapat perhatian yang cukup
besar dari banyak
kalangan.
B. ringkasan yang
menggambarkan pemahaman penulis
terhadap isi novel.
C. paparan tentang keberadaaan unsur-unsur
cerita, seperti tema, penokohan, dan alur
D. paparan tentang
kelebihan dan kekurangan suatu karya
18. Yang dimaksud
dengan evaluasi pada
ulasan novel tersebut
adalah
A.
Penjelasan keberadaan sebagai novel yang mendapat penghargaan, sekaligus mendapat perhatian yang cukup
besar dari banyak
kalangan.
B. ringkasan yang
menggambarkan pemahaman penulis
terhadap isi novel.
C.
paparan tentang
keberadaaan unsur-unsur cerita,
seperti tema, penokohan, dan alur
D.
paparan tentang kelebihan dan kekurangan suatu
karya
19. Di bawah ini yang bukan merupakan karakteristik kebahasaan
dari sebuah ulasan adalah
A. Banyak menggunakan konjungsi penerang, seperti
bahwa, yakni, yaitu.
B.
Banyak
menggunakan konjungsi temporal, seperti sejak, semenjak, kemudian, akhirnya.
C. Banyak menggunakan konjungsi penyebab, seperti
karena, sebab.
D. Banyak menggunakan kata-kata sanjungan dan
pujian terhadap karya yang diulas
20. Berikut yang bukan merupakan langkah-langkah menyusun
sebuah ulasan berupa teks buku
A.
Mencatat identitas buku atau karya
yang akan diulas, yang meliputi judul, penulis,
nama penerbit, tahun terbit,
termasuk ketebalan. Kalau perlu termasuk harga buku.
B. Mencatat hal-hal
menarik/penting dari isi buku.
C.
Menelaah penghargaan yang diraih
oleh pengarang buku
D. Menelaah kelebihan
dan kelemahan isi buku.
21. Berikut yang bukan merupakan komponen teks persuasif
A. Argumentasi
B. Fakta
C.
Kritik
D. Ajakan
Perhatikan teks berikut dengan seksama!
Betapa sulitnya seorang pecandu rokok untuk
menghentikan kebiasaan merokoknya. Seberapa mahal pun harga rokok
tidak dapat menghentikan mereka. Misalnya, di Malaysia,
harga 20 batang rokok dapat setara dengan lima persen pendapatan buruh
kasar. Di Shanghai, Cina, petani dan perokok menghabiskan uang untuk membeli
rokok lebih banyak daripada yang dipakai untuk membeli gandum,
daging, dan buah-buah
sebagai kebutuhan utama mereka.
Hentikan merokok sebelum
candu rokok melekat
pada diri Anda.
22. Simpulan yang tepat dari teks di atas adalah
A. Pecandu rokok
sulit berhenti dari
kebiasaan merokoknya
B. Harga rokok di Malaysia
sangat mahal
C.
Pengeluaran untuk membeli rokok
lebih besar daripada untuk membeli kebutuhan
pokok
D.
Kita harus menghentikan kebiasaan merokok agar tidak
kecanduan
23. Dalam teks
persuasi, yang dimaksud
dengan pengenalan isu adalah
A.
pengantar
atau penyampaian tentang masalah
yang menjadi dasar tulisan atau pembicaraannya itu.
B.
Pendapat
penulis/pembicara terkait dengan isu yang dikemukakan pada bagian sebelumnya. Pada bagian ini dikemukakan pula
sejumlah fakta yang memperkuat argumen- argumennya itu.
C. Dorongan kepada
pembaca atau pendengar untuk melakukan sesuatu
D. Penegasan kembali
24. Dalam teks
persuasi, yang dimaksud dengan rangkaian argumen
adalah
A.
pengantar
atau penyampaian tentang masalah
yang menjadi dasar tulisan atau pembicaraannya itu.
B.
Pendapat penulis/pembicara terkait dengan isu yang dikemukakan pada bagian sebelumnya. Pada bagian ini
dikemukakan pula sejumlah fakta yang memperkuat
argumen itu.
C. Dorongan kepada
pembaca atau pendengar untuk melakukan sesuatu
D. Penegasan kembali
25. Dalam teks persuasi, kita mengenal adanya
pendapat dan fakta.
Berikut yang merupakan contoh
pendapat adalah
A.
Merokok pada hakikatnya bukanlah
suatu kebiasaan yang
baik.
B.
Di
Indonesia, kebijakan tentang
rokok jauh lebih longgar daripada
negara- negara di Eropa Barat
C. Di Bandar Udara Ahmad
Yani Semarang, para perokok disediakan tempat tertentu untuk merokok.
D. Di SPBU
sudah umum dikenali
papan larangan untuk
merokok
Soal Isian
1. Sebutkan cirri-ciri umum
teks eksplanasi! Jawab:
a. Teks terdiri atas paragraph-paragraf
b.
Setiap paragraf mengusung
sebuah topic
c.
Kalimat-kalimat yang mengisi
setiap paragrafnya berisi
fakta
d. Fakta-fakta tersebut
dirangkaikan dengan cara
kronologis dan kausalitas
2. Sebut dan jelaskan struktur teks eksplanasi Jawab:
a. Identiikasi fenomena, mengidentiikasi sesuatu yang akan
diterangkan. Hal itu bisa terkait dengan
fenomena alam, sosial,
budaya, dan fenomenafenomena lain.
b. Penggambaran rangkaian kejadian, sebagai perincian atas kejadian yang relevan
dengan identiikasi fenomena. Bagian ini dapat disusun dengan pola kausalitas ataupun kronologis.
c.
Ulasan, berupa
komentar atau penilaian tentang konsekuensi atas
kejadian yang dipaparkan sebelumnya.
3. Sebut dan
jelaskan kaidah-kaidah kebahasaan dalam teks eksplanasi!
a. Menggunakan konjungsi kausalitas, antara lain, sebab,
karena, oleh sebab itu, oleh karena itu, sehingga.
b.
Menggunakan
konjungsi kronologis (hubungan waktu), seperti kemudian, lalu, setelah
itu, pada akhirnya
c.
Menggunakan kata
benda yang merujuk pada jenis fenomena, bukannya pada kata ganti
penceritanya. Kata ganti yang dimaksud, misalnya, Kabupaten Bandung, burung, gerhana,
kesenian daerah, perkembangan budaya Papua.
d. Di dalam teks
itu pun sering
dijumpai kata teknis
atau peristilahan, sesuai
dengan topik yang dibahasnya.
4.
Sebut dan jelaskan
langkah-langkah menulis teks
eksplanasi!
a. Menentukan topik
atau suatu kejadian yang menarik, dikuasai, dan aktual.
b. Menyusun kerangka teks,
yakni dengan mengembangkan topik utama ke dalam
rincian-rincian topik yang lebih spesiik.
Topik-topik itu dapat disusun dengan urutan kronologis atau kausalitas.
c.
Mengumpulkan bahan, berupa fakta
atau pendapat para ahli terkait
dengan kejadian yang dituliskan dari berbagai sumber, misalnya melalui
observasi lapangan ataupun dengan
studi literatur.
d. Mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi teks
eksplanasi yang lengkap dan utuh dengan memperhatikan struktur
bakunya: identiikasi fenomena/kejadian, proses
kejadian, dan ulasan.
Perhatikan pula kaidah-kaidah kebahasaan yang
berlaku pada teks
ekspalansi.
5. Sebut dan jelaskan struktur
teks ulasan!
a. a. Identitas
karya yang meliputi mencakup judul, pengarang, penerbit, tahun terbit, tebal halaman,
dan ukuran buku.
Bagian ini mungkin
saja tidak dinyatakan secara langsung. Hal itu seperti
yang tampak pada teks ulasan
film dan lagu.
b. Orientasi.
yakni dengan menjelaskan keberadaannya sebagai novel yang mendapat penghargaan,
sekaligus mendapat perhatian yang cukup besar dari banyak kalangan.
c.
Sinopsis berupa
ringkasan yang menggambarkan pemahaman penulis terhadap isi novel.
d. Analisis berupa paparan
tentang keberadaaan unsur-unsur cerita, seperti tema, penokohan,
dan alur.
Evaluasi berupa paparan
tentang kelebihan dan kekurangan suatu
karya. Dalam contoh
di depan dinyatakan bahwa novel Atheis menyajikan beberapa pelajar
Tag :
- soal uts bahasa indonesia kelas 8 semester 2 dan jawabannya
- soal uts bahasa indonesia kelas 8 semester 1 kurikulum 2013
- soal bahasa indonesia kelas 8 semester 2 kurikulum 2013
- soal bahasa indonesia kelas 8 semester 1 dan jawabannya
- soal uas bahasa indonesia kelas 8 semester 1 kurikulum 2013 revisi 2016
Demikianlah Artikel Prediksi Soal dan Kunci Jawaban UTS Bahasa Indonesia Kelas 8 Semester 1 Terbaru Terbaru
Sekianlah artikel Prediksi Soal dan Kunci Jawaban UTS Bahasa Indonesia Kelas 8 Semester 1 Terbaru kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
0 Response to "Prediksi Soal dan Kunci Jawaban UTS Bahasa Indonesia Kelas 8 Semester 1 Terbaru"
Post a Comment